Apa Itu SPL dalam Parfum?

SPL dalam parfum

Apa itu SPL dalam parfum? Pasti sudah banyak di antara kalian yang mendengar istilah ini, tetapi tidak tahu apa maksud dan artinya. SPL itu sendiri adalah kepanjangan dari Sillage, Projection, dan Longevity. SPL itu sendiri merupakan istilah yang sering digunakan dalam dunia parfum untuk menggambarkan beberapa fenomena yang terjadi setelah parfum digunakan. Nah, bagi Anda para pecinta parfum pasti sudah sering mendengar istilah SPL. Maka dari itu, kami akan bahas satu-satu istilah SPL ini.

1. Sillage

Sillage mengacu pada jejak aroma yang masih tercium setelah seseorang bergerak. Bayangkan Anda berjalan melewati seseorang, aroma parfum Anda tertinggal di udara, dan aroma itu masih dapat dihirup meskipun Anda sudah berjalan jauh. Inilah yang disebut sillage. Parfum dengan sillage yang baik akan meninggalkan kesan aroma bagi pemakainya.

Adapun faktor yang mempengaruhi sillage adalah jenis bahan yang digunakan. Bahan yang berat akan lebih berpengaruh terhadap terjadinya sillage, seperti amber, musky, dan oud dibandingkan penggunaan bahan yang ringat, seperti citrus atau aquatic.

2. Projection

Projection atau proyeksi adalah fenomena berupa seberapa jauh aroma parfum bisa tercium oleh orang lain dari tubuh pengguna. Berbeda dengan sillage yang berbicara tentang jejak aroma yang tertinggal, projection mengacu pada seberapa jauh parfum “menyebar” dari sumbernya dalam keadaan statis. Proyeksi tinggi berarti parfum akan tercium oleh orang lain meski berada pada jarak tertentu.

Projection yang baik sering diinginkan ketika menghadiri acara sosial atau dalam situasi di mana seseorang ingin parfumnya mudah tercium tanpa harus berada terlalu dekat dengan orang lain.

3. Longevity

Longevity atau ketahanan mengacu pada seberapa lama aroma parfum dapat bertahan di kulit atau pakaian. Parfum dengan longevity yang baik dapat bertahan selama berjam-jam atau bahkan seharian. Ini sangat penting bagi banyak orang karena tidak ingin harus mengaplikasikan ulang parfum berkali-kali dalam sehari.

Ketahanan parfum dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti konsentrasi parfum (Parfum, Eau de Parfum, Eau de Toilette, atau Eau de Cologne) dan jenis kulit penggunanya. Parfum dengan konsentrasi lebih tinggi biasanya memiliki longevity lebih lama.

Memahami SPL dalam Memilih Parfum

Mengetahui SPL dapat membantu Anda dalam memilih parfum yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda. Jika Anda menginginkan parfum yang dapat bertahan lama di kulit dan memiliki sillage yang kuat, Anda mungkin akan lebih memilih parfum dengan proyeksi tinggi dan ketahanan yang baik.

Pada akhirnya, apa itu SPL dalam parfum menjadi penting untuk Anda pahami. Memahami SPL adalah cara untuk mengetahui bahwa parfum memiliki manfaat setelah digunakan. Dengan memahami ketiga elemen ini, Anda dapat lebih mudah menemukan parfum yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan Anda.

Category

.

Recent Posts

Apa Itu SPL dalam Parfum?

SPL dalam parfum

Apa itu SPL dalam parfum? Pasti sudah banyak di antara kalian yang mendengar istilah ini, tetapi tidak tahu apa maksud dan artinya. SPL itu sendiri adalah kepanjangan dari Sillage, Projection, dan Longevity. SPL itu sendiri merupakan istilah yang sering digunakan dalam dunia parfum untuk menggambarkan beberapa fenomena yang terjadi setelah parfum digunakan. Nah, bagi Anda para pecinta parfum pasti sudah sering mendengar istilah SPL. Maka dari itu, kami akan bahas satu-satu istilah SPL ini.

1. Sillage

Sillage mengacu pada jejak aroma yang masih tercium setelah seseorang bergerak. Bayangkan Anda berjalan melewati seseorang, aroma parfum Anda tertinggal di udara, dan aroma itu masih dapat dihirup meskipun Anda sudah berjalan jauh. Inilah yang disebut sillage. Parfum dengan sillage yang baik akan meninggalkan kesan aroma bagi pemakainya.

Adapun faktor yang mempengaruhi sillage adalah jenis bahan yang digunakan. Bahan yang berat akan lebih berpengaruh terhadap terjadinya sillage, seperti amber, musky, dan oud dibandingkan penggunaan bahan yang ringat, seperti citrus atau aquatic.

2. Projection

Projection atau proyeksi adalah fenomena berupa seberapa jauh aroma parfum bisa tercium oleh orang lain dari tubuh pengguna. Berbeda dengan sillage yang berbicara tentang jejak aroma yang tertinggal, projection mengacu pada seberapa jauh parfum “menyebar” dari sumbernya dalam keadaan statis. Proyeksi tinggi berarti parfum akan tercium oleh orang lain meski berada pada jarak tertentu.

Projection yang baik sering diinginkan ketika menghadiri acara sosial atau dalam situasi di mana seseorang ingin parfumnya mudah tercium tanpa harus berada terlalu dekat dengan orang lain.

3. Longevity

Longevity atau ketahanan mengacu pada seberapa lama aroma parfum dapat bertahan di kulit atau pakaian. Parfum dengan longevity yang baik dapat bertahan selama berjam-jam atau bahkan seharian. Ini sangat penting bagi banyak orang karena tidak ingin harus mengaplikasikan ulang parfum berkali-kali dalam sehari.

Ketahanan parfum dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti konsentrasi parfum (Parfum, Eau de Parfum, Eau de Toilette, atau Eau de Cologne) dan jenis kulit penggunanya. Parfum dengan konsentrasi lebih tinggi biasanya memiliki longevity lebih lama.

Memahami SPL dalam Memilih Parfum

Mengetahui SPL dapat membantu Anda dalam memilih parfum yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda. Jika Anda menginginkan parfum yang dapat bertahan lama di kulit dan memiliki sillage yang kuat, Anda mungkin akan lebih memilih parfum dengan proyeksi tinggi dan ketahanan yang baik.

Pada akhirnya, apa itu SPL dalam parfum menjadi penting untuk Anda pahami. Memahami SPL adalah cara untuk mengetahui bahwa parfum memiliki manfaat setelah digunakan. Dengan memahami ketiga elemen ini, Anda dapat lebih mudah menemukan parfum yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan Anda.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *